Stress merupakan reaksi tubuh yang muncul saat seseorang mengalami tekanan, ancaman, hingga adanya perubahan emosional. Stres dapat dialami oleh siapa saja, termasuk ibu hamil. Ada beberapa pemicu yang membuat ibu hamil mengalami kondisi stres, salah satunya adalah perubahan hormon yang terjadi selama kehamilan.
Tidak hanya itu, kekhawatiran terhadap kondisi kesehatan janin, khawatir terhadap proses persalinan yang akan dilalui, rasa tidak nyaman pada perubahan fisik, hingga tekanan finansial menjadi beberapa penyebab ibu hamil mengalami stres tinggi.
Baca Juga Paket Aqiqah Anak Laki-laki dan Paket Aqiqah Anak Perempuan.
Berikut ini beberapa bahaya stress pada kondisi ibu hamil :
1. Ibu Hamil Mengalami Gangguan Tidur
Stres yang dialami oleh ibu hamil nyatanya bisa menyebabkan gangguan tidur. Padahal, memenuhi kebutuhan tidur sangat penting dibutuhkan bagi ibu hamil. Memenuhi kebutuhan tidur saat menjalani kehamilan membuat sistem imun tubuh menjadi lebih kuat. Dengan begitu, ibu tidak akan mudah terpapar bakteri maupun virus penyebab penyakit yang dapat membahayakan janin. Misalnya, cacar hingga herpes.
Bukan hanya ibu saja, nyatanya stres yang dialami pada ibu di usia kehamilan memasuki trimester akhir, juga kerap sangat memengaruhi kondisi kesehatan bayi setelah persalinan. Melansir sebuah jurnal Early Human Development, bayi yang dilahirkan dari ibu dengan tingkat stres tinggi akan lebih rentan mengalami gangguan tidur setelah dilahirkan.
Baca Juga Artikel Kami tentang Jasa Paket Aqiqah di Tangerang Selatan – Hubungi Kami SlametAqiqah 081 878 9119.2. Kelahiran Prematur
Bahaya bagi ibu hamil yang menderita stres adalah kondisi kelahiran prematur. Kondisi ini merupakan proses persalinan yang terjadi sebelum usia kehamilan 37 minggu. Padahal, minggu terakhir bayi dalam kandungan merupakan masa penting dalam pembentukan paru-paru serta organ vital.
Bayi yang mengalami kelahiran lebih awal atau prematur rentan mengalami gangguan kesehatan akibat kondisi organ tubuh yang belum sempurna. Bayi prematur biasanya membutuhkan perawatan intensif di rumah sakit hingga kondisinya dinyatakan stabil.
3. Keguguran
kondisi stres yang sangat tinggi pada ibu hamil dapat meningkatkan risiko keguguran. Ibu hamil yang mengalami kejadian traumatis dan stres tinggi, maka dua kali lebih berisiko mengalami keguguran, dibandingkan ibu hamil yang kondisi stresnya dapat diatasi dengan baik.
4. Gangguan Tumbuh Kembang pada Bayi
Stres yang tidak diatasi bukan hanya bisa memengaruhi kondisi kesehatan ibu. Kondisi ini juga dapat meningkatkan risiko gangguan fisik dan mental pada bayi saat ia menjalani tumbuh kembang.
5. Kelainan Pembentukan Otak Janin